19 Feb 2013

Mengapa Harus Bersaing?

Persaingan seringkali menjadi kata yang menakutkan bagi seseorang, teruma bagi mereka yang merasa tidak percaya diri. Orang tersebut akhirnya tidak pernah berusaha untuk mencapai hasil yang terbaik, sebab dia takut bersaing. Ada juga yang mengatakan persaingan itu adalah positif sebab akan menggali potensi kita. Namun ada juga konsep lain yang mengatakan kita tidak perlu bersaing. Mana yang benar?

Saya sempat menganjurkan untuk memiliki semangat bersaing. Maksud saya, agar kita selalu membina diri untuk menjadi yang lebih baik, bukan untuk mengalahkan orang lain. Supaya kita terus mengembangkan diri mencapai pencapaian terbaik dan bisa meraih kemenangan. Intinya kita harus selalu melakukan yang terbaik dan kita menjadi unggul, karena hanya keunggulanlah yang akan mengantarkan kita kepada keberhasilan. Inti dari semangat bersaing ini agar kita menjadi pilihan utama orang lain.

Kita tidak perlu berusaha untuk mengalahkan orang lain. Mengapa? Sebab sumber daya begitu melimpah, rezeki sudah disediakan oleh Allah, dan juga sudah diatur oleh Allah untuk kita. Namun jika Allah akan menambah rezeki kepada kita, karena do’a dan usaha kita, hal ini sama sekali tidak perlu mengurangi jatah orang lain. Begitu juga, saat Allah memberikan rezeki kepada orang lain, jatah kita tidak akan dikurangi. Allah tidak akan pernah kehabisan sumber untuk memberi rezeki kepada kita karena Allah Sumber dari segala sumber.

Lalu, mengapa ada orang yang bangkrut karena kalah bersaing dengan perusahaan lain? Perlu kita pahami bahwa kebangkrutan dia bukan karena kalah oleh orang lain. Orang yang bangkrut ini karena justru dia tidak memiliki semangat keberlimpahan. Dia tetap saja pada produk atau jasa yang sama dengan bisnis orang lain. Secara dia sadar dia menyatakan rezeki hanya dari produk atau jasa yang bersangkutan. Padahal Anda sendiri setuju bahwa rezeki bisa datang dengan berbagai cara dan dari berbagai produk dan jasa.

Saya ingat tulisan Hermawan Kartajaya, saat ada orang yang akan membuat supermarket online, dia menganjurkan untuk membidik pasar lain yang lebih spesifik. Sudah banyak supermarket yang ada mengapa harus membuat lagi. Kecuali memiliki kekuatan yang sama dengan supermarket yang sudah ada untuk menarik pelanggan. Intinya buatlah produk atau bisnis yang berbeda. Betul, perbedaan inilah yang membuat bisnis tidak perlu bersaing. Kita akan bersaing jika kita memiliki produk atau jasa yang sama. Jika kita memiliki produk atau jasa yang berbeda maka kita tidak akan pernah bersaing selama. Sehingga muncullah suatu konsep pemasaran yang disebut dengan differentiation.

Jadilah berbeda, baik dalam konteks dan konten. Jadi kita tidak perlu lagi memiliki semangat untuk mengalahkan. Buatlah produk atau jasa yang berbeda. Miliki keterampilan yang berbeda. Jangan lupakan dengan satu pembeda yang tidak akan pernah bisa disamai oleh orang lain, yaitu diri Anda. Setiap orang itu adalah unik. Manfaatkan keunikan diri Anda untuk menciptakan produk dan jasa yang berbeda.(motivasi islami)