Inilah Cara
Memulai Bisnis
Banyak orang yang mau bisnis
tetapi masih bingung bagaimana
cara memulai bisnis. Ini juga
pertanyaan yang sering diajukan
kepada saya. Mudah-mudahan,
lebih banyak umat Islam yang
terjun ke bisnis, supaya lebih
banyak produk halal, berkah,
berkualitas, dan peluang kerja.
Sebenarnya ada beberapa cara
memulai bisnis. Anda bisa memilih
salah satu cara yang sesuai dengan
kondisi dan kemampuan Anda.
Pertanyaanya, cara yang mana
yang paling bagus?
Cara Memulai Bisnis:
Product Driven
Bisnis yang dimulai karena Anda
memiliki produk atau bisa
mengakses produk yang bisa
dijual. Sebagai contoh, Anda
bertemu dengan seorang teman
seorang produsen produk
tertentu. Setelah mengobrol, Anda
ternyata bisa menjual produk
tersebut sehingga muncullah ide
untuk menjalankan bisnis menjual
produk tersebut.
Termasuk dalam cara ini ialah saat
Anda memiliki ide berdasarkan
aset atau potensi Anda dalam
menghasilkan produk. Misalnya
sebuah ide bisnis yang dimulai
karena Anda memiliki kemampuan
untuk menghasilkan produk
tertentu. Begitu juga jika bisnis itu
dimulai dari hobi Anda. Sebagai
contoh, misalnya Anda hobi motor
gede, kemudian Anda bisnis
bengkel motor gede. Bisnis ini
digerakan oleh jasa atau produk
sesuai dengan minat dan keahlian
Anda.
Yang dimaksud produk disini, juga
termasuk jasa.
Cara Memulai Bisnis:
Market Driven
Cara memulai bisnis yang kedua
ialah dengan melihat peluang
pasar. Seorang pebisnis melihat
peluang dengan cara melihat
permintaan pasar. Atau dia
menciptakan pasar terlebih
dahulu. Setelah dia kemudian
menyediakan produk atau jasa
untuk mengisi peluang pasar
tersebut.
Banyak yang mengatakan, cara
kedua adalah cara yang terbaik
sebab lebih menjamin
keberhasilan. Kita membuat
produk atau jasa karena pasar
yang siap membeli sudah ada.
Benarkah? Bisa jadi dan saya pun
menggunakan cara ini. Untuk lebih
jauhnya, lihat modul 5 Bisnis Anti
Gagal.
Cara Memulai Bisnis: Ide Bisnis
Brilian
Terlepas Anda mau memulai dari
mana, produk atau pasar. Bagi
saya, yang penting adalah ide
bisnis itu harus brilian. Tidak
sekedar ada. Bukan ide asal jadi,
tetapi ide yang sudah dinilai
dengan berbagai kriteria dan
sudut pandang.
Memulai bisnis harus dimulai
dengan ide bisnis yang brilian.
Perlu diperhatikan, bukan ide
produk atau jasa, tetapi ide bisnis.
Produk atau jasa boleh sama,
tetapi bisnisnya harus berbeda.
Bukan hanya melihat pasar dan
potensi yang ada, tetapi melihat
aspek yang lebih lengkap.
Ada Yang Mengatakan:
“Langsung Action Saja!”
Betulkah? Mari Kita Bahas.
Ya, dalam meraih sukses ada
berbagai pendekatan yang bisa
Anda lakukan. Anda bisa memulai
dengan langsung action, jika Anda
gagal, maka Anda coba lagi.
Dengan cara ini Anda bisa berhasil,
Anda akan menemukan ide bisnis
yang cocok dan berhasil untuk
Anda. Jika Anda mau
menggunakan strategi ini, saya
tidak melarang, silahkan Anda
lakukan sekarang juga. Mulailah
bisnis.
Namun ada pendekatan kedua.
Yaitu menacri ide brilian sebelum
Anda mulai. Cara ini juga bisa
memberikan hasil karena akan
memudahkan Anda. Mungkin
Anda pernah melihat orang lain,
sukses berbisnis pada kesempatan
pertama, sebab ide bisnis yang dia
jalankan ada ide bisnis brilian. Bisa
hasil pemikiran atau mungkin juga
kebetulan.
Saya sudah membahas bagaimana
menemukan ide bisnis brilian di
paket video saya Bisnis Anti Gagal.
Silahkan tonton dan simak modul
1 paket video ini. Ikuti
panduannya dan Anda akan
menemukan ide bisnis brilian.
Inilah cara memulai bisnis yang
terbaik.
“Kebanyakan Mikir” Yang
Menghambat
“Kalau kebanyakan mikir, nanti
bisnisnya tidak jalan-jalan.”
Sesuatu yang berlebihan atau yang
lebay memang tidak baik. Yang
perlu diperhatikan disini adalah:
Anda harus berpikir
BUKAN kebanyakan berpikir
Anda lihat bedanya? Yang tidak
boleh adalah kebanyakan berpikir,
bukan berpikir. Berpikir dalam
porsi yang tepat sangat
diperlukan. Berpikir sebelum
bertindak akan memberikan hasil
yang lebih baik dibandingkan
bertindak tanpa berpikir, apalagi
berpikir tanpa bertindak.
Agar Tidak Kebanyakan Mikir
Lalu, bagaimana agar kita tidak
kebanyakan mikir? Salah satu
penyebab orang kebanyakan mikir
atau berpikir, karena dia berpikir
sendiri dengan kapasitas pikiran
yang terbatas. Analoginya, Anda
ingin mobil Anda ngebut dengan
gigi 1, Anda tidak akan pernah
ngebut, akhirnya kebanyakan
nginjak gas. Namun, dengan gigi
yang tepat, Anda bisa ngebut dan
tidak akan kebanyakan nginjak gas.
Anda tidak akan kebanyakan
berpikir jika kapasitas berpikir
Anda cukup. Kata Robert Kiyosaki,
Anda harus melek finansial jika
mau sukses dalam finansial. Dia
juga sering mengatakan,
bertumbuhlah. Kemudian dia
mengatakan bagaimana
pentingnya jaringan dan daya
ungkit.
Sebagai contoh, dengan
menggunakan jaringan, kapasitas
berpikir kita yang masih terbatas,
masih awam, atau masih newbie
bisa terbantu jika kita mau diskusi
dengan teman-teman Anda untuk
menemukan ide bisnis yang brilian
seperti dijelaskan dalam video
Bisnis Anti Gagal. Anda akan
mendapatkan ide brilian tanpa
kebanyakan berpikir.
Jadi, dapatkan ide bisnis brilian
Anda, baik berdasarkan pasar atau
produk/jasa yang Anda miliki,
inilah cara memulai bisnis yang
terbaik.